Majalahcitrabangsa.com-Sebanyak 148 prajurit
Tentara Nasional Indonesia (TNI), Angkatan Tentera Malaysia (ATM) dan Polisi
Diraja Malaysia (PDRM) yang tergabung dalam Latihan Gabungan Bersama (Latgabma)
Malaysia-Indonesia (Malindo) Dasarsa-9 AB / 2016 mengikuti rapat
diskusi Bencana Alam selama 2 (dua) hari mulai tanggal 23 – 24 Juli 2016 di
Dewan Annex Wisma Gelang Pangkalan TLDM (Tentara Laut Diraja Malaysia)
Kuantan Pahang, Malaysia, Sabtu malam (23/7/2016).
Dalam rapat diskusi bencana Alam ini
dibagi 15 sindikat terdiri dari TNI, ATM, PDRM setiap sindikat diberi dua
permasalahan untuk diselesaikan, kemudian permasalahan merujuk pada Tayangan
Video Bencana Alam. Diskusi tersebut dilaksanakan menggunakan konsep pemecehan
pemikiran dan hasil akhir diskusi, setiap sindikat wajib memaparkannya.
Masing-masing kelompok diskusi dibagi
permasalahan diantaranya bantuan kemanusiaan akan senantiasa tergantung pada
pendapat politik, undang-undang dan prosedur serta yang paling penting adalah dapat
memenuhi keperluan negara.
Prinsip-prinsip kemanusiaan yang
diperlukan dalam misi khusus pada tempat atau negara yang terkena musibah, prinsip
kemanusiaan merupakan elemen penting untuk mewujudkan hubungan dengan penduduk
yang terkena musibah bencana alam dan konflik bersenjata.
0 komentar: